Cegah 'Markus', Akses ke Bareskrim Diperketat
Rabu, 25 November 2009 – 16:39 WIB
BOGOR - Nampaknya, mulai Senin (1/12) pekan mendatang, pengunjung Bareskrim Mabes Polri takkan seleluasa saat ini keluar masuk markas para penyidik itu. Mulai hari itu, pengawasan untuk para pengunjung yang datang memang akan diperketat. Sejumlah personil provost dan propam bakal disiagakan di lokasi itu, beserta sejumlah alat bantu pemeriksa pengunjung yang lebih banyak dari biasanya. Masih terkait oknum makelar, Kabareskrim terpilih Komjen (Pol) Ito Sumardi, mengatakan bahwa pemberantasan 'markus' merupakan prioritas utamanya. Bahkan tambahnya, ini merupakan salah satu program kerja 100 hari Kapolri. "Ya, kita lakukan dengan konsisten dan konsekuen," terangnya.
Langkah ini disebutkan dilakukan sebagai upaya pencegahan masuknya makelar kasus (markus), yang disinyalir banyak beredar di Mabes Polri. "Akan ada penambahan alat kita pasang di sana. Mulai Senin, provost dan propam saya taruh di sana," ujar Kapolri Jendral (Pol) Bambang Hendarso Danuri, Rabu (25/11).
Nantinya, jelas Kapolri, para personil itu ditugaskan untuk memantau, mengawasi dan mendata setiap pengunjung yang datang. "Catat orang-orang (yang tidak jelas) dan itu-itu saja yang masuk," terangnya.
Baca Juga:
BOGOR - Nampaknya, mulai Senin (1/12) pekan mendatang, pengunjung Bareskrim Mabes Polri takkan seleluasa saat ini keluar masuk markas para penyidik
BERITA TERKAIT
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat