Cegah Nazaruddin, KPK Dituding Jalankan Agenda Istana
Jumat, 27 Mei 2011 – 19:49 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Bambang Soesatyo mempertanyakan independensi KPK dalam melaksanakan tugas-tugasnya memberantas korupsi. Alasan Bambang, karena karena cara-cara yang dipakai KPK terkesan menjalankan keinginan penguasa.
“Saya pertanyakan independensi KPK dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Saya memiliki kesan KPK sedang menjalankan agenda penguasa sehingga orang-orang yang ditindak oleh KPK hanya para pihak yang kritis terhadap penguasa,” ujar Bambang kepada wartawan di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (27/8).
Politisi Golkar itu mencontohkan soal pencegahan atas mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin agar tidak bisa ke luar negeri. Bambang menilai belum cukup alasan bagi KPK untuk memasukkan nama Nazaruddin dalam daftar pencegahan Imigrasi.
"Karena yang bersangkutan belum ditetapkan sebagai saksi apalagi tersangka. Bahkan, KPK berpendapat belum memiliki cukup bukti untuk menjeratnya. Lantas untuk apa pencekalan itu? Ini aneh, apa itu pesanan?,” tanya Bambang.
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Bambang Soesatyo mempertanyakan independensi KPK dalam melaksanakan tugas-tugasnya memberantas korupsi. Alasan
BERITA TERKAIT
- Bentrok Antar-Massa Pendukung Paslon, 40 Rumah Dibakar , 94 Orang Terkena Panah
- Persaingan Ketat, Pilkada DKI Jakarta Berpeluang Dua Putaran
- Pilgub Jakarta 2024, Mas Pram – Bang Doel Menang Versi Quick Count, Taki R Parapat Bersyukur
- Jan Maringa Yakin YSK-Victory Dapat Mempercepat Pemerataan Pembangunan di Sulut
- Keluarkan 5 Seruan Sikapi Ketidakadilan di Pilkada, Bu Mega Ajak Rakyat Berani
- Bu Mega Bikin Pernyataan soal Pilkada, Isinya Singgung Praktik Lancung Pengerahan Aparat Negara