Cegah Penularan Corona, Indonesia Bisa Belajar dari Vietnam
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebut Indonesia bisa banyak belajar dari Vietnam dalam mencegah penularan virus corona.
Di Vietnam, peran rakyat sangat sentral mencegah penularan corona karena disiplin menerapkan physical distancing.
"Banyak pembelajaran dari negara lain yang berhasil menangani hal ini. Satu contohnya adalah di Vietnam yang mengedepankan physical distancing. Menjaga diri, menjaga jarak dan kemudian self isolation," kata Yuri di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Rabu (25/3).
Menurut Yuri, rakyat merupakan pemilik kekuatan besar dalam pencegahan corona. Rakyat perlu disadarkan secara kolektif bahwa lebih baik mencegah penyakit.
"Ini menjadi kekuatan besar yang dilaksanakan masyarakat. Dia bisa menghentikan penularan ini. Tidak kemudian harus berpikir untuk ditunggu sampai sakit, tetapi dicegah jangan sampai sakit," lanjut dia.
Pemerintah, kata dia, tidak lantas diam jika rakyat sadar untuk mencegah penularan corona. Pemerintah tetap bekerja untuk menyembuhkan para pasien yang positif corona.
"Oleh karena itu seperti gugus tugas sampaikan juga, yang sehat dijaga harus sehat, yang agak sakit harus segera dilakukan pengawasan, pengawasan agar jadi sehat. Kemudian yang sakit kami berikan layanan rawatan sebaiknya agar menjadi sehat. Ini menjadi kunci," tegas dia. (mg10/jpnn)
Menurut Achmad Yurianto, rakyat merupakan pemilik kekuatan besar dalam pencegahan corona.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Head to Head Timnas Futsal Indonesia vs Vietnam, Siapa Lebih Unggul?
- Kapan Final Timnas Futsal Indonesia vs Vietnam?
- Ekspor Perdana Omoda 5 Setir Kiri ke Vietnam via Cikarang Dry Port
- Ekspansi Pasar Global, Chery Ekspor Omoda 5 Buatan Bekasi ke Vietnam
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan