Cegah Penumpukan Jenazah, Pemkot Surabaya Tambah Petugas Pemulasaraan dan Lahan Pemakaman
Selasa, 29 Juni 2021 – 21:15 WIB
Dari NU dan Muhammadiyah juga sudah menyiapkan orang-orang yang mempunyai kemampuan merawat jenazah.
"Jadi, mulai dimandikan, disalati, dan dimakamkan bisa dilakukan di sini, sehingga tidak perlu jauh-jauh nanti,” ungkap dia.
Untuk yang non-muslim juga sudah ada peti yang disiapkan dan ada petugas khusus untuk merawat jenazah laki-laki dan perempuan. Nantinya layanan itu akan disiapkan selama 24 jam.
"Saya tidak rela mau dimandikan saja antrenya sampai 20 jam," ucap dia.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengeluarkan kebijakan penambahan petugas pemulasaraan dan lahan pemakaman mencegah penumpukan jenazah di RS
BERITA TERKAIT
- Pertebal Dukungan ke Luluk-Lukman, Sukarelawan Cantiq Surabaya Gelar Konvoi
- Teka-Teki Kepemilikan SHGB 991: 3 Sengketa Berkembang Makin Pelik, Seorang Notaris Jadi Tersangka
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan