Cegah Penyusup, Polisi Kawal Massa Buruh Mulai dari Titik Berangkat Sampai ke Lokasi
jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan polisi mencegah penyusup dalam aksi demonstrasi buruh di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat.
Dia menegaskan bahwa polisi sudah mengambil beberapa langkah pencegahan.
"Kami akan menjaga dan mengawal kegiatan mereka mulai dari titik berangkat," ujar Zulpan di pos pengamanan Monas, Sabtu (21/5).
Perwira menengah Polri itu mengatakan pengawalan terhadap aksi demo buruh itu dilakukan untuk mencegah penyusup yang memanfaatkan untuk melakukan tindakan anarkistis.
"Kami kawal aksi ini untuk membentengi mereka dari kelompok lain yang akan masuk ke dalam kelompok mereka," tutur alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1995, itu.
Zulpan menegaskan setiap koordinator lapangan (korlap) massa aksi harus menunjukkan surat pemberitahuan yang telah disampaikan ke Polda Metro Jaya sebelum menggelar aksi di lokasi.
"Korlapnya harus menunjukkan surat pemberitahuan yang telah disampaikan kepada kami sebagai bentuk bahwa mereka kelompok aksi yang sah," ungkap Zulpan.
Selain itu, lanjut dia, bagi mahasiswa yang ikut bergabung dalam aksi tersebut harus mengenakan almamater.
Polisi mengawal massa buruh mulai dari titik berangkat hingga ke lokasi aksi demonstrasi. Kombes Zulpan menegaskan hal ini untuk menghindari penyusup bergabung.
- ART Berterima Kasih kepada Presiden yang Mengingatkan TNI-Polri soal Mandat Rakyat
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- Dilantik Jadi Kaprodi S2 Ilmu Hukum, Edi Hasibuan Berharap Banyak Polisi Mendaftar
- Viral Pria di Bandung Diduga Onani saat Mengayuh Odong-Odong, Polisi Bergerak
- Lokasi Perjudian di Pamekasan Ini Berkedok Lomba Kelereng
- Minta Polisi Pemeras Bos Prodia Dipecat, Sahroni: Malu-maluin Institusi!