Cegah Perkara jadi ATM, Kejagung Kirim Tim ke Daerah
Jumat, 03 Februari 2012 – 22:52 WIB

Cegah Perkara jadi ATM, Kejagung Kirim Tim ke Daerah
JAKARTA- Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung tadinya akan mulai menginventarisasi perkara yang dihentikan tanpa alasan jelas di daerah, pada Januari lalu. Tapi karena belum adanya anggaran, langkah ini baru bisa dilakukan mulai Maret nanti.
"Para inspektur (pengawasan) belum turun ke daerah, jadwalnya awal Maret nanti. Bukan diundur tapi jadwal inspeksi baru dapat dimulai Maret terkait anggaran," kata Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Marwan Effendy, Jumat (3/2).
Baca Juga:
Sejak akhir 2011 hingga tahun 2012, Marwan menyatakan sebagai tahun pembenahan penanganan perkara di daerah.
Hal ini bertujuan agar para penyidik mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan (SOP) yang berlaku di lingkungan kejaksaan. Dimana tiap tahapan (penyidikan dan penuntutan) ada batas waktunya.
JAKARTA- Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung tadinya akan mulai menginventarisasi perkara yang dihentikan tanpa alasan jelas di daerah, pada
BERITA TERKAIT
- Sumber Air Bersih Warga Merapi Barat Lahat Hilang Akibat Limbah Tambang
- Kemenhan Tetapkan 787 PNS dan PPPK Jadi Komponen Cadangan, Untuk Apa?
- PPPK juga Menjadi Komcad, Harus Siap Digerakkan Kapan Saja
- Memang, Sulit Percaya Begitu Saja pada Danantara
- Hindari BBM Oplosan, Don Papank Ajak Masyarakat Beralih ke Motor Listrik
- Kasus Korupsi Perusda Tambang, Kejati Kaltim Sita Rp 2,51 Miliar dari Dirut PT RPB