Cegah Politik Identitas di Pemilu 2024, Ini yang Bakal Dilakukan Polri
jpnn.com, JAKARTA - Polri menyiapkan sebuah satuan sebagai upaya pencegahan politik identitas saat pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan langkah yang dipersiapkan salah satunya membentuk satuan tugas (satgas).
"Menyiapkan satgas-satgas untuk memberikan sosialisasi, edukasi, dan literasi kampanye yang bermartabat, menjaga etika, toleransi, moderasi beragama, dan menjaga persatuan," kata Dedi saat dikonfirmasi, Selasa (14/6).
Satgas tersebut bakal beranggotakan personel Polri, Komisi Pemulihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).
Selain itu, seluruh partai politik (parpol) yang ikut serta dalam pemilu serentak juga akan dilibatkan.
Di sisi lain, lanjut Dedi, pihaknya juga akan menyelenggarakan forum group discussion (FGD) guna mengedukasi masyarakat dan menjaga persatuan selama pemilu berlangsung.
"Bersama Kominfo dan para penggiat medsos untuk sosialisasi dan kampanyekan moderasi beragama, toleransi, dan menjaga kebinekaan," ujar Dedi.
Perwira tinggi Polri itu mengatakan pihaknya juga bakal melakukan patroli siber secara berkala.
Polri siapkan satgas untuk mencegah politik identitas saat pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang.
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Hadiri Simulasi KPU yang Ketiga di Tangsel, Ketua Bawaslu Berikan Sejumlah Catatan