Cegah Radikalisme, Polri Berencana Memetakan Masjid, Ketua MUI Bereaksi
jpnn.com, JAKARTA - Polri berencana melakukan pemetaan masjid guna mencegah penyebaran radikalisme.
Kegiatan tersebut akan melibatkan Badan Penanggulangan Ekstremisme dan Terorisme (BPET) MUI.
Ketua MUI Cholil Nafis pun memberikan kritik terhadap rencana pemetaan masjid tersebut.
Selain itu, pemetaan harus jelas terhadap masjid apa saja karena ada masjid yang merupakan hasil pembangunan pemerintah dan memakai uang negara.
“Masjid itu ada yang dibangun negara, fasilitas umum perumahan, atau perkantoran,” ujar Cholil kepada JPNN, Senin (31/1).
Cholil menambahkan ada juga masjid yang dibangun atas urunan masyarakat.
“Bahkan ada masjid pesantren dan sekolah,” imbuh dia.
Dia pun menyarankan agar tak hanya masjid yang dilakukan pemetaan, tetapi tempat ibadah agama lain juga.
Ketua MUI Cholil Nafis mengkritik rencana Polri yang hendak memetakan masjid dalam rangka pencegahan radikalisme. Dia meminta agar rumah ibadah umat agama lain juga dilakukan hal serupa.
- MUI Sebut Perlu Pendekatan Spiritual & Struktural untuk Berantas Judi Online
- Ketua MUI Bicara Soal Pemilu 2024, Penting untuk Disimak
- Datangi Ketua MUI, Hotman Paris Minta Maaf Soal Kasus Holywings
- Sowan ke Rumah Ketua MUI, Hotman Paris Minta Maaf Atas Promosi Miras di Holywings
- Begini Kriteria Ketua MUI Menurut Ustaz Yusuf Mansur
- Kiai Cholil Nafis: Kita Tak Suka Penceramah yang Membangkang Negara