Cegah Stunting di Jatim, Gubernur Khofifah Apresiasi Kodam V Brawijaya
jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi langkah Kodam V Brawijaya yang menggelar kegiatan TNI memperingati HUT ke-77 TNI, Senin (3/10).
Dalam kegiatan itu diselenggarakan banyak kegiatan seperti suntik vaksin booster gratis, pembagian zakat produktif, layanan kesehatan gratis hingga pencegahan stunting di Jatim.
Menurut Gubernur Khofifah, langkah TNI itu menjadi upaya dan sinergi yang luar biasa dalam mewujudkan Jatim Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat.
"InsyaAllah, Indonesia dan Jatim dapat pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat," ungkap Khofifah di Balai Kartika Kodam V Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur, Senin.
Dia menyambut baik kegiatan Bakti TNI karena melibatkan BKKBN dalam upaya mempercepat penurunan kasus stunting di Jatim.
Menurutnya, banyak masyarakat yang perlu diedukasi mengenai apa itu stunting, dan bagaimana cara mencegah agar anak-anak tidak menjadi stunting.
Meski, kata Khofifah, saat ini angka stunting di Jatim berada diangka 23% atau lebih rendah daripada nasional yang mencapai 24,5 %.
Namun demikian, lanjut Khofifah, Jatim terus bekerja keras mencapai target penurunan stunting yang ditetapkan presiden, yaitu 14% pada 2024.
"Saya optimistis dengan sinergi dan kolaborasi yang terbangun dengan baik ini, Jatim bisa mencapai target tersebut," imbuhnya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi langkah Kodam V Brawijaya yang menggelar kegiatan TNI memperingati HUT ke-77 TNI, Senin (3/10).
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M
- Salurkan 32.000 Telur untuk Ratusan Anak Terindikasi Stunting
- Berkat Kekompakan TNI-Polri, Pengamanan Pilkada Siak Jadi Role Model di Riau