Cek Darah Rutin, Antisipasi Satwa Sakit
Sabtu, 16 November 2013 – 13:58 WIB

Cek Darah Rutin, Antisipasi Satwa Sakit
Namun, PDTS telah melakukan sejumlah upaya. Salah satunya membangun selter di kandang atau tempat berteduh. Selter itu bisa menjadi tempat berteduh satwa dari hujan atau panas yang menyengat.
Sementara itu, Ketua DPRD Surabaya M. Machmud menyatakan, sebenarnya upaya menekan jumlah satwa yang sakit tersebut bisa lebih efektif jika pemkot memiliki izin konservasi. Dengan begitu, berbagai upaya pembangunan seperti tempat karantina yang lebih baik bisa dilakukan. "Masalahnya, izin konservasi itu belum turun," tuturnya.
Sebab, kalau pemkot nekat membangun karantina di KBS tanpa ada izin konservasi, lalu di kemudian hari Kemenhut tidak memberikan izin, masalah akan menjadi rumit. Menurut Machmud, anggaran untuk membangun tempat karantina itu berasal dari APBD sehingga bisa timbul masalah lain. (idr/c7/end)
SURABAYA - Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS memiliki cara baru untuk mendeteksi satwa yang sakit. Hal itu dilakukan karena selama sebulan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki