Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru

jpnn.com, PEKANBARU - Seorang wanita bernama Ramadhan Putri (31) menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok debt collector di depan kantor Polsek Bukitraya, Pekanbaru, Sabtu, 19 April 2025 dini hari.
Kapolsek Bukitraya Kompol Syafnil menjelaskan korban dan para pelaku berasal dari dua kelompok debt collector berbeda yang tengah berselisih dalam perebutan satu unit mobil milik debitur yang sama.
“Antara pelaku dan korban merupakan debt collector dari kubu yang berbeda. Mereka memperebutkan mobil target yang sama,” ujar Syafnil saat dikonfirmasi JPNN.com, Senin (21/4).
Sebelum insiden pengeroyokan terjadi, kata Syafnil, kedua kubu sempat bertemu di sebuah hotel untuk melakukan mediasi yang bahkan difasilitasi oleh anggota polisi. Namun, pertemuan itu gagal mencapai kesepakatan.
Tak lama setelahnya, ketua kelompok Debt Collector Fighter, AI alias Kevin (46) mengajak korban dan seorang saksi untuk bertemu di kawasan Jalan Parit Indah. Namun, bukannya mediasi, AI justru datang bersama sekitar 20 orang rekannya dalam kondisi emosi.
Korban yang merasa terancam melarikan diri ke Mapolsek Bukitraya untuk mencari perlindungan.
Namun, sayangnya para pelaku tetap mengejarnya hingga ke gerbang kantor polisi.
Di sanalah korban dikeroyok secara brutal. Bahkan, mobilnya ikut dirusak menggunakan batu dan kayu.
Antara pelaku dan korban pengeroyokan merupakan debt collector dari kubu yang berbeda di Pekanbaru. Mereka memperebutkan mobil target yang sama.
- Bikin Heboh, Tanaman Mirip Ganja Ditemukan di Pekanbaru, Begini Kata Polisi
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Beredar Video Diduga Napi Pesta Narkoba di Rutan Pekanbaru, Lihat Itu
- Wali Kota Pekanbaru Soroti Praktik Pengelolaan Sampah Tak Sesuai Aturan, Badan Usaha Besar Terlibat
- Wali Kota Pekanbaru Sidak hingga Dini Hari, TPS Bermasalah Langsung Disegel
- Pelaku Pengelolaan Sampah Ilegal dan Pungli di Pekanbaru Ditangkap