Cekcok Tetangga Berujung Penembakan, 5 Tewas 10 Terluka
Rabu, 15 November 2017 – 12:09 WIB

Polisi membuat blokade di sekitar lokasi penembakan massal di Rancho Tehema, California, Amerika Serikat. Foto: ABC
Penembakan tersebut bertepatan dengan serentetan debat yang terus berlangsung lama mengenai epidemi kekerasan senjata Amerika dan akses senjata bertenaga tinggi.
Penembakkan ini juga terjadi kurang dari 10 hari setelah seorang pria bersenjata menembak mati 26 orang di sebuah gereja di Texas.
Johnston mengatakan kepada wartawan bahwa tiga senjata - senapan semi otomatis dan dua pistol - telah ditemukan dari tempat kejadian. Jason Wandel, kepala divisi pengacara di kantor lapangan FBI Sacramento, mengatakan kepada AFP bahwa agen telah dikirim untuk membantu penyelidikan tersebut. (tia/AFP/USA today/JPC)
Pelaku secara acak memilih targetnya di sebuah sekolah dan lokasi lainnya di area pedesaan tersebut
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Makin Berniat Mencaplok Greenland
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Krisis Telur, Sampai Terpaksa Impor
- Mantap! Anyaman Mendong Khas Tasikmalaya Tembus Pasar Amerika Serikat dan Jerman
- Batas Sabar
- 4 WNI Jadi Korban Kebijakan Donald Trump, Ada yang Dideportasi
- Donald Trump Berkuasa, Amerika & Hamas Berdialog Langsung Tanpa Perantara