Cemburu,Tega Sekap dan Hajar Mantan Istri
Di sana Putri dihajar habis-habisan oleh pelaku. Pukulan dan tendangan diarahkan ke seluruh tubuh Putri.
Tidak cukup, Rabu malam Putri dibawa ke tempat kerja Sarifudin di sebuah pergudangan daerah Margomulyo.
Di sana Putri dimasukkan ke sebuah ruangan dan dikunci dari luar.
Putri sempat berteriak minta tolong. Sayang, lokasinya yang jauh dari rumah penduduk membuat Putri bertahan di ruangan tersebut selama dua hari.
''Saya hanya dikasih makan sama minum, dipukul dan ditendang, lalu dia keluar lagi,'' katanya saat ditemui Jawa Pos.
Sempat putus asa, kemarin pagi keberuntungan menghampirinya.
Sarifudin lupa menaruh handphone milik Putri di dalam ruangan setelah memberinya makan dan minum.
Hasilnya, Putri langsung menghubungi teman dekatnya dan memberi tahu kondisinya saat itu.
Malang benar nasib Maulidyah Septiana Putri, 21. Dia jadi korban penganiayaan dan penyekapan oleh mantan suaminya, Sarifudin, 20.
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Baju Seragam SD dan Sapu Ijuk Dikembalikan
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Seorang Istri di Blitar Dibacok Suami Pakai Parang, Jari Tengah Putus, Ini Motifnya