Ceramah Maulid, Calon Bupati Disabotase
Sabtu, 14 Mei 2011 – 11:39 WIB
Dumadi menambahkan, dari informasi sementara yang berhasil dikumpulkan petugas di lapangan, kerusuhan itu terjadi setelah Ustad menyampaikan pidato yang berbunyi, “Kita harus berbuat baik sesama manusia, jangan membuat rusuh di muka bumi ini, sambil memberikan penafsiran syirik, maksiat, angkuh, sombong, arogan, dan mencari menang sendiri, termasuk meminta fee dari kontraktor atau perusahaan yang bekerja, ditambah memaksakan diri untuk memenangkan tender proyek yang disertakan ancaman, bila tidak menang pihaknya melempar kantor, ancam bahkan bakar rumah atau kantor," itulah isi sekumpulan ceramah yang dikutip oleh Kapolres pada wartawan.
Kata Kapolres lagi, dengan ucapan-ucapan bahwa “Aceh Bagian dari NKRI, yang perlu diikuti aturan yang berlaku dinegara ini. Jangan kita paksakan kehendak di luar aturan,” ujar Tgk Razali dalam ceramah itu, sebagaimana dikutip oleh Kapolres memberikan keterangan.
Maka setelah itulah lampu mati, hingga terjadi keributan yang membuat pelaksanaan ceramah Maulid menjadi gagal, membuat ratusan pengunjung yang datang dari 6 desa di sekitar itu merasa kecewa. (isf/fuz/jpnn)
SIGLI- Pilkada di Kabupaten Pidie akan berlangsung tahun 2012 mendatang. Namun, panasnya suhu politik sudah terasa sekarang. Bahkan, kekerasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Korban Helen di BPR Fianka Tak Cuma Tukang Sayur, Polda Riau Bidik Tersangka Baru
- Polda Riau Mengerahkan 1.395 Personel untuk Pengamanan Pilkada 2024
- DPRD Kota Bogor Sosialisasikan Raperda P4GN, Tampung Aspirasi Warga
- Ini Pesan Yeny Trisia Isabella untuk Honorer yang Mengikuti Tes PPPK
- 3 Paslon Adu Gagasan di Debat Ketiga Pilgub Sumsel
- Ini Langkah Penting dalam Karier Honorer, Jangan Main-main