Cerdas!! Jokowi Prioritaskan Pariwisata
Dan yang paling keren lagi, masih kata Hermawan, branding nasional Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia semakin mencolok di mata dunia.
”Naik drastis, dari tidak punya ranking, menerobos hingga peringkat 47 dunia. Image bahwa Indonesia pariwisatanya hanya Bali kini mulai berubah. Indonesia di mata dunia kini luas dan banyak destinasi. Indonesia juga mengalahkan branding Malaysia dan Thailand yang hanya duduk di peringkat 83 dan 94 dunia. Saya yakin, ini adalah hasil terobosan Presiden Jokowi dan Menpar Arief Yahya,” ujarnya.
Hermawan pernah mengenyam Pendidikan Tinggi di Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Pada tahun 2010, ITS Surabaya menganugerahkan Doctor Honoris Causa, pertama sepanjang sejarah, kepada Hermawan Kartajaya untuk pencapaian ilmu pemasaran dunia.
Kartajaya aktif menulis buku-buku seputar dunia pemasaran. Kartajaya merupakan orang Indonesia pertama yang memasuki ranah pemasaran internasional dengan model yang ia buat sendiri. Ia adalah seorang yang unik kombinasi dari orang yang memiliki pemikiran akan konsep bisnis strategis dalam bidang marketing dan seorang praktisi.
Hermawan yang juga founder dan President MarkPlus itu selalu mengatakan bahwa jika ingin membangun brand yang kuat perusahaan tidak boleh hanya mengandalkan iklan. Perusahaan harus melakukan sesuatu yang mengena di benak konsumen, tidak sekadar menjual tetapi memiliki implikasi jangka panjang. (*)
JAKARTA - Pengamat pemasaran Hermawan Kertajaya memuji langkah Presiden Joko Widodo cerdas dan pas. Ketika ekonomi global sedang bergerak seret,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- Ini Upaya Kanwil Bea Cukai Banten Wujudkan Komitmen Siap Berantas Narkotika
- Bikin Emosi Warga, Sopir Truk Tanah yang Gilas Kaki Bocah SD di Tangerang Ternyata Positif Narkoba
- Gelar Aksi Damai, Nasabah Wanaartha Life Desak Pengembalian Dana
- Sambangi Kementerian ATR/BPN, LSM Pijar Keadilan Demokrasi & FPKMP Soroti Sengketa Tanah di Papua