Cerita Desi Guru PAUD yang jadi Marshal Sirkuit Mandalika
jpnn.com - MANDALIKA - Desi Harini mengaku senang mendapat penghasilan tambahan dari bekerja sebagai marshal di Pertamina Mandalika International Circuit atau Sirkuit Mandalika.
Marshal di sirkuit adalah petugas yang siaga membantu di lintasan, bisa di tikungan, pitlane, dan lain-lain.
Desi merupakan ibu rumah tangga yang berasal dari Desa Kawo, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.
Dia pun berharap Sirkuit Mandalika menggelar banyak ajang, kalau bisa setiap minggu.
"Saya sangat bersyukur dapat penghasilan tambahan dari kegiatan yang diadakan oleh MGPA (Mandalika Grand Prix Association) di Sikruit Mandalika ini," katanya di Sirkuit Mandalika, Rabu (24/5).
Menurut perempuan yang berprofesi sebagai guru PAUD itu, saat ini dia menjadi marshal pada ajang balap mobil Subaru AWD Champions.
Desi mengatakan honor yang dia terima dalam sehari menjadi marshal itu sebesar Rp 150 ribu.
"Alhamdulillah, ketimbang diam di rumah tidak dapat apa-apa," ujarnya.
Perempuan Pujut itu pun berharap Sirkuit Mandalika sering menggelar ajang balapan, dia siap dipanggil lagi jadi marshal.
- Geber Hyundai Ioniq 5 N di Sirkuit Mandalika: Punya Suara Mirip Mobil Balap ICE
- Keren, Yamaha Aerox Garapan Tim SMK Ini Naik Podium di Sirkuit Mandalika
- Ini Sosok Koreografer dan Konseptor di Balik Tari Kolosal Nusantara di Pembukaan MotoGP Mandalika 2024
- Jadwal Resmi MotoGP 2025, Sirkuit Mandalika Masuk Daftar
- Daftar 'Korban' MotoGP Indonesia 2024, Juara Edisi 2022 tak Ikut Balapan
- Hanya 12 Pembalap yang Sanggup Finis MotoGP Indonesia 2024