Cerita Din Soal Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi di Hotel Grand Kemang, Hmm...
Minggu, 29 September 2024 – 12:13 WIB
"Tidak terlalu jelas pesan yang mereka sampaikan kecuali mengeritik para narasumber yang diundang dan membela rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi, red)," ungkap Din.
Dia mengaku menyesalkan sikap kepolisian yang sebenarnya sudah berada di area lokasi karena tidak bergerak menindak masa anarkis.
"Acara baru akan dimulai, massa anarkis memasuki ruangan hotel dan mengobrak-abrik ruangan. Polisi kelihatan diam membiarkan massa pengacau," kata Din. (ast/jpnn)
Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin menyebut polisi diam ketika sekelompok orang membubarkan diskusi di Hotel Grand Kemang, Bangka, Jakarta Selatan, Sabtu (28/9).
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- FTA Ungkap Fakta Diskusi di Kemang yang Dibubarkan Si Rambut Kuncir Cs, Ternyata
- 30 Polisi Diperiksa Propam soal Pembubaran Diskusi di Kemang, Kenapa?
- Rekaman CCTV Pembubaran Diskusi FTA di Kemang Disita Polisi, Begini Aksi Si Rambut Kuncir
- Si Rambut Kucir Bubarkan Diskusi FTA, Refly Harun Singgung Konspirasi dan Pengalihan Isu Fufufafa
- Pembubaran Diskusi FTA, Setara Institute Singgung Akuntabilitas Kepolisian
- Refly Harun Penasaran dengan Kalimat Perintah Langsung terkait Pembubaran Diskusi di Grand Kemang