Cerita Erni, Guru Asal Sulbar yang Merasakan Manfaat Kurikulum Merdeka
jpnn.com - Erni Burhanuddin, seorang guru di SMA Negeri 1 Wonomulyo, Sulawesi Barat, mengakui kebijakan Nadiem Makarim menerapkan Kurikulum Merdeka terasa ‘menampar’ karakternya selama ini dalam memberikan pengajaran.
“Terus terang, saya menangis begitu melaksanakan Kurikulum Merdeka. Diri saya merasa ditampar oleh Kurikulum Merdeka. Selama ini saya amat keras dalam mengajari para siswa dengan tujuan mendidik kedisplinan ke mereka,” ujar Erni dikutip, Senin (15/7).
Erni bercerita selama ini ketika mengajar ia bersikap amat keras dan tegas tanpa toleransi kepada siswanya.
Dia mencontohkan jika ada siswanya yang tidak merampungkan tugas sekolah atau lalai dalam pembelajaran maka tidak segan dikeluarkannya dari dalam kelas.
“Memang mereka patuh tapi dalam hatinya mungkin saja sakit hati maupun kesal kepada saya. Walaupun tujuannya ingin mendidik kedisiplinan ke siswa tetapi saya selama ini tidak pernah peduli dengan perasaan mereka,” ucap Erni.
Namun, begitu Nadiem Makarim menyuguhkan Kurikulum Merdeka untuk diimplementasikan, Erni justru juga menjadi banyak belajar meski dirinya adalah guru.
Kurikulum merdeka, kata Erni, membuatnya mengubah karakter dan pola mengajar ke siswa agar tidak seperti sebelumnya.
Erni menuturkan melalui Kurikulum Merdeka tetap para siswa dididik kedisiplinan namun terarah dan tetap harus memahami jiwa serta perilakunya.
Erni Burhanuddin, guru di SMAN 1 Wonomulyo, Sulawesi Barat, mengakui kebijakan Nadiem Makarim menerapkan Kurikulum Merdeka terasa ‘menampar’ karakternya
- 5 Berita Terpopuler: Heboh Berita Gaji Guru Naik, Sudah Banyak yang Bahagia, BKN Ingatkan Hal Ini
- 5 Berita Terpopuler: Salah Tafsir Gaji Guru Naik 2025, Padahal Hanya Gopek untuk Honorer, tetapi Selamat ya
- 5 Berita Terpopuler: Prabowo Segera Naikkan Gaji Guru, Janji untuk ASN Bagaimana? Honorer juga Penasaran
- Soal Kenaikan Gaji Guru, Tri Wahyu: Kebijakan Pak Presiden Sangat Luar Biasa
- Dari Zaman SBY, Guru ASN Terima Tunjangan Sertifikasi 1 Bulan Gapok, Janji Prabowo?
- Janji Wamen Dikdasmen Angkat Guru Swasta jadi ASN