Cerita Ganjar Pranowo Bertemu Pemudik Lolos ke Kampung, Oh Ternyata

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengusulkan kepada Dirjen Perhubungan Darat agar menutup akses jalan tikus yang biasa dilalui oleh pemudik.
Sebab berdasarkan penelusuran, Ganjar menemukan banyak pemudik yang masuk ke Jawa Tengah lewat jalan tikus.
"Saya kemarin sudah koordinasi dengan pemerintah provinsi sebelah termasuk dengan Jawa Barat, Jakarta, dan Dirjen Perhubungan Darat untuk menutup jalan agar tidak bisa dilewatin," kata Ganjar saat diskusi Mengamankan Lebaran di Tengah Pandemi melalui video virtual, Kamis (14/5).
Ganjar mengatakan, dia pernah bertanya pada salah satu pemudik yang datang dari Ibu Kota dan lolos dari posko check point pencegahan warga mudik di tengah pandemic virus corona COVID-19.
Ganjar menjelaskan, pemudik itu sempat tertangkap di salah satu posko pelarangan mudik.
Namun pengemudi tersebut telah mempunyai jalur lain yang luput dari penjagaan kepolisian. Salah satunya melalui jalur tikus.
"Kemarin sudah kami temuin teman-teman dan ada kawan kami di Banyumas. Kami temukan dua rombongan, satu dari Jakarta, satu dari Jawa Timur, ternyata dua-duanya lolos," kata Ganjar.
"Akhirnya dia cerita, kok bisa lolos gimana. Jadi dia cerita, “saya kemarin sempat kena dan disuruh putar balik. Usai itu ternyata sopirnya mencari jalan tikus”," kata Ganjar menceritakan dialognya dengan si pemudik.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo cerita bertemu dengan warga dari Jakarta yang berhasil mudik di tengah pandemi virus corona COVID-19.
- Pembangunan Jateng Andalkan Investasi, Gubernur Ahmad Luthfi: Tingkatkan Pelayanan
- Ahmad Luthfi Ingin Prestasi Taekwondo Jateng Terus Meningkat di Era Kepemimpinan Deddy Suryadi
- Gubernur Luthfi Sambut Positif Investasi Pabrik Pakan Ternak di Kendal
- Polisi Tembak Pelaku Pencurian Rumah Ditinggal Pemudik
- Warga Jateng Antusias Bayar Pajak Kendaraan, 3 Hari Tembus Rp 28 Miliar
- Posko Arus Balik Pupuk Kaltim, Bantu Perjalanan Pemudik Kembali ke Perantauan