Cerita Magang di Peternakan Australia, Ada yang Cedera Diseruduk Sapi
Meskipun kini mengalami cedera di bagian lengan bagian atas, namun Dimas Arif Rohman Hakim tak sanggup menyembunyikan senyum di wajahnya. Pekan ini ia berhasil menyelesaikan program magangnya di sejumlah peternakan sapi di Australia.
Dimas adalah satu dari 20 mahasiswa peternakan asal berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang terpilih mengikuti program magang selama dua bulan di Northern Territory.
Program tahun tersebut diselenggarakan oleh kalangan industri peternak setempat yang tergabung dalam Northern Territory Cattlemen's Association.
Program ini membeirkan pelatihan tiga pekan di Kampus Charles Darwin University yang berada di wilayah Katherine. Setelah itu, peserta diterjunkan ke lapangan selama enam pekan di berbagai peternakan sapi.
20 mahasiswa Indonesia telah menyelesaikan program magang di berbagai peternakan sapi di Northern Territory, Australia, tahun 2015.
Untuk tahun ini, ada 10 peternakan yang turut ambil bagian. Dimas kepada ABC mengatakan, lengannya mengalami cedera saat ia praktek lapangan di Peternakan Auvergne.
Namun bukannya mengeluh, Dimas malah menganggap cedera yang dialaminya itu sebagai pengingat pentingnya keamanan kerja.
Meskipun kini mengalami cedera di bagian lengan bagian atas, namun Dimas Arif Rohman Hakim tak sanggup menyembunyikan senyum di wajahnya. Pekan ini
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata