Cerita Militer India dan Celana Dalam...
jpnn.com - NEW DELHI - Menurut data Global Firepower terbaru, India punya kekuatan militer peringkat empat dunia (di bawah Tiongkok, Rusia dan AS). Mereka juga punya cara unik, membuat pasukan perangnya punya karakter disiplin dan jujur.
Di Negara Bagian Bihar, angkatan militernya memiliki cara yang dianggap jitu untuk mencegah kecurangan dalam rekrutmen anggota baru. Saat tes tertulis, peserta hanya boleh mengenakan celana dalam.
Foto-foto dari tes yang dilakukan di Kota Muzaffarpur, Minggu (28/2) kemarin pun beredar luas di dunia maya. "Kami tidak punya pilihan selain menuruti perintah itu meski rasanya agak aneh,’’ ujar salah seorang peserta, Harishambhu Kumar (21), seperti dirangkum dari AFP.
Para peserta duduk di rumput. Sebagian peserta meletakkan kertas ujian di pangkuannya. Jarak antara setiap kandidat dari samping, depan, dan belakang adalah 2,5 meter. Petugas militer yang bertugas mengawasi terlihat berjaga di bagian depan peserta tes.
"Kami berhak melakukan semua pencegahan yang diperlukan agar tak ada kecurangan. Pada tes fisik, mereka toh juga hanya memakai celana dalam,’’ kata Pejabat Regional Militer Bihar Kolonel VS Godhara.
Tindakan itu dilakukan untuk menghemat waktu penggeledahan. Sebab, jumlah peserta rekrutmen tahun ini membeludak hingga 1.159 orang. Jika satu per satu digeledah, dibutuhkan waktu lama.
Militer India pantas menerapkan aturan ketat tersebut. Sebab, dalam tes masuk militer dan kepolisian tahun lalu, terjadi kecurangan besar-besaran. Kepolisian menahan sekitar seribu peserta yang terbukti membayar orang untuk mengerjakan tes. Belum lagi, peserta tes masuk militer ketahuan membawa HP dan berbagai alat menyontek lain yang disembunyikan di balik baju. (sha/c14/ami/adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan