Cerita Pak Edy Rahmayadi, Mau Buka Puasa, Tiba-Tiba Terjadi Baku Tembak
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi punya banyak kenangan berkesan saat Ramadan. Hal yang paling berkesan adalah berkumpul dengan keluarga, yaitu istri dan anak-anaknya.
Itu diungkapkan Edy dalam Channel Youtube resmi Humas Sumut. “Sangat berkesan pada saat buka puasa, mimpin doa, anak-anak mengaminkan. Di situlah rasa haru saat buka puasa,” ungkapnya.
Tak hanya itu, latar belakangnya sebagai prajurit juga tak lepas dari momen berkesan harus menjalani puasa di luar daerah. Mantan Pangkostrad itu bercerita, pernah satu saat dia dan teman-teman sesama prajurit sedang mau berbuka puasa, tiba-tiba terjadi baku tembak, tepatnya di Timor Timur.
Buka puasa pun jadi tak tenang, makan berhamburan. “Saling kejar, lupa sedang berbuka puasa. Berkesan, buka puasa yang ditunggu, tahu-tahu mengalami hal begitu,” lanjutnya.
Selama Ramadan seperti tahun-tahun sebelumnya, dia memaksimalkan semua dengan ibadah yang bisa dilakukan, karena tak ingin kehilangan momentum bulan penuh pengampunan.
Edy mengaku menjalani tahajud hingga enam rakaat. “Lalu sahur, sambil menungu salat subuh, saya membaca alquran karena ada motivasi dalam puasa untuk mengkatamkan alquran dalam satu bulan. Kejar one day one juz. Selanjutnya (setelah salat) menjalani aktvivitas kantor biasa, pulang ke rumah, buka puasa, magrib, tarawih selesai mengejar satu juz,” ungkapnya.
Lalu bagaimana dengan buka puasa? Edy mengaku tak banyak permintaan. Namun, diakuinya ada menu khusus. “Ada bubur pedas dengan soto itu makanan saya, karena itu (makanan) daerah mama saya dari kecil, sampai sekarang. Sahur tidak terlalu spesial tapi istri saya tidak pernah tanpa perkedel, seputaran itu tidak terlalu ada hal yang khusus,” bebernya.
Buka puasa Edy Rahmayadi pun jadi tak tenang, makan berhamburan. Saling kejar, lupa sedang berbuka puasa.
- Bobby-Surya Unggul dari Edy-Hasan dengan Selisih Sekitar 1,6 Juta Suara
- Raih 3.645.611 Suara, Bobby Nasution-Surya Unggul di Pilgub Sumut 2024
- Soal Peluang Edy-Hasan, Hasto Singgung Pemimpin yang Digembleng Bukan Jalur Jalan Pintas
- Soal Peluang Edy-Hasan di Pilkada Sumut, Sekjen PDIP Bilang Begini
- Hasto PDIP: Edy Rahmayadi Pemimpin yang Berjuang dari Bawah, Bukan Karbitan
- KIC Rilis Temuan Survei di 6 Provinsi, Hasilnya Mengejutkan