Cerita Perempuan Pasien Corona Sudah Sembuh, Kesedihan telah Berlalu

Pada hari ke-2, ia juga berobat ke dokter dan mengadakan tes laboratorium. Pada hari ke-4, ia kembali ke dokter dan kembali melakukan tes laboratorium.
"Pas hari ke-4 ini mulai merasakan batuk kering," kata dia.
Karena sakit yang dideritanya seperti gejala COVID-19, saat itu dirinya mulai dirawat di RSUD SLG, Kabupaten Kediri. Kondisinya juga sempat menurun.
Ketika dirawat di rumah sakit, ia mulai batuk tidak berhenti hingga sesak napas. Untuk membantu pernapasan, akhirnya menggunakan ventilator, alat bantu pernapasan.
Ia juga mulai merasa kondisi tubuhnya sudah mulai membaik setelah hari ke-5 dirawat.
Namun, saat itu, lidahnya seperti mati rasa. Setiap makan rasanya tawar semua. Makanan yang masuk ke mulut tidak ada rasanya.
Dirinya sangat sedih, karena saat sakit tidak boleh ada yang menjenguk. Bahkan keluarga pun juga tidak boleh ada yang mendekat.
"Pada saat pertama kali dinyatakan positif, rasanya down dan sedih yang mendalam. Tapi Alhamdulillah, karena dukungan keluarga dan juga petugas medis yang selalu memberikan dukungan dan semangat, maka saya jadi optimis untuk sembuh," kata pasien tersebut.
Seorang perempuan warga Kota Kediri cerita awal terjangkiti virus corona COVID-19 hingga akhirnya bisa sembuh.
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Ibu dan Balita di Kediri Ditabrak Mobil, Pengemudinya Mabuk?
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Banjir Memutus Jalan di Kediri
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO