Cerita Pilu Wanita Divonis Sekarat, Beberapa Hari Sebelum Melahirkan Putranya
jpnn.com - BISAKAH Anda membayangkan bagaimana perasaan sesorang yang sedang hamil, akan segera melahirkan, namun tiba-tiba divonis sekarat...
Annie Marston, ibu muda berusia 25 tahun dari Brownhills, Inggris, kini sedang melakoni sisa hidupnya. Kekasih dari Scott Benton itu menderita kanker serviks agresif yang sekarang sudah menyebar ke hati dan hanya punya beberapa minggu untuk hidup.
Tragisnya, Annie divonis menderita kanker itu hanya satu minggu sebelum menjalani persalinan anaknya, Wyatt, Desember lalu.
Namun luar biasa, Annie berusaha tegar. "Banyak orang mungkin tidak pernah bisa memenuhi cinta dalam kehidupan mereka, atau juga tidak memiliki bayi," kata Annie seperti dilansir dari Birmingham Mail, Sabtu (11/7).
Sejatinya, Annie dan Scott belum mengagendakan pernikahan dalam waktu dekat. Namun dengan kondisi ini, dua insan sepakat menggelar momen bahagia itu pada 7 Agustus nanti di Baron Court Hotel di Walsall.
Annie dan Scott sudah bersama selama 8 tahun. Mereka baru tahu kanker menyerang Annie di bulan Desember, usai dalam sebuah kejadian, Annie berdarah dan mengunjungi rumah sakit setempat.
Dokter di sana tidak dapat menemukan adanya pendarahan. Scott merasa tak puas dan memeriksakan istrinya ke Walsall Manor Hospital untuk tes lagi.
Barulah di sana, biopsi mengungkapkan Annie memiliki sel-sel kanker. Dia juga diberitahu memiliki tumor 6cm di leher rahim. Dokter juga terkejut bahwa sejauh ini kehamilannya masih dalam kondisi sehat. Luar biasa.
BISAKAH Anda membayangkan bagaimana perasaan sesorang yang sedang hamil, akan segera melahirkan, namun tiba-tiba divonis sekarat... Annie Marston,
- Puluhan Anggota Legislatif Inggris Desak Pemerintah Sanksi Israel
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif