Cerita Presiden Jokowi Tolak Menandatangani Kerja sama di G20, Keren Pak!
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menunjukkan komitmennya di panggung dunia internasional.
Dia menolak mengikat perjanjian di G20, karena isi perjanjian hanya membolehkan Indonesia mengekspor bahan mentah.
"Kemarin di G20 ada 16 negara sudah kumpul untuk tanda tangan mengenai 'global supply chain'."
"Saya pikir apa bagusnya Indonesia ikut? Begitu baca, waduh ini disuruh ekspor bahan mentah lagi."
"Begitu mau masuk ke ruangan, tidak, tidak, tidak, Indonesia enggak ikut," ujar Presiden Jokowi di Jakarta, Rabu (22/12).
Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam acara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-7 PSI.
"Semua bubar, tidak jadi, hanya gara-gara Indonesia tidak mau tanda tangan, semua jadi buyar lagi. Karena saya tahu juga sebenarnya yang diincar hanya Indonesia saja," ucapnya.
Menurut Presiden Jokowi, keberanian-keberanian seperti itu diperlukan untuk masa depan Indonesia.
Presiden Jokowi bercerita soal langkahnya menolak menandatangani kerja sama di G20, karena hal ini.
- Menko Airlangga Dorong Kerja Sama dengan Arizona State University, Ini Tujuannya
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Sherpa Indonesia jadi Pemimpin Perundingan Perjalanan Akhir Presidensi G20 Brasil
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Indonesia dan Kanada Agendakan Percepatan Kesepakatan Perdagangan ICA-CEPA
- Pelita Air & Ditjen EBTKE Berkolaborasi Wujudkan Bandara Pondok Cabe Ramah Lingkungan