Cerita Rizal, sang Pelatih Panahan Presiden Jokowi, Ternyata
Sebab, presiden ingin latihan lebih intens. Bukan hanya di Istana Bogor, di Istana Merdeka Jakarta, di sela-sela kesibukannya, Jokowi juga berlatih.
Lalu, apa kesulitannya melatih presiden? Mantan anggota DPRD Kota Bogor itu menyebutkan, kendalanya ada di psikis.
Meski tidak ada larangan, rasa ewuh pakewuh tidak bisa dibohongi. Lainnya sama saja. Saat berlatih, presiden cukup tekun dan pandai mencerna materi.
Satu hal yang membuatnya terkesan adalah ingatannya. Menurut dia, presiden sangat jeli dan kuat dalam ingatan.
Saat berlatih, presiden sangat konsisten dengan peralatannya. Jika tidak terpaksa, tidak mau ganti.
Bahkan, saat melakukan aksi panahan dalam peresmian countdown Asian Games di Monas Agustus 2017, presiden masih ingin memakai alat yang sama.
Selama berlatih, Rizal mengaku cukup nyaman berinteraksi dengan presiden. Berbagai hal banyak dibicarakan dalam kurun waktu sekitar lima bulan itu.
Bahkan, Jokowi kerap cerita berbagai persoalan. Mulai olahraga, politik, aksi massa 212 yang kala itu ramai, hingga soal Ahok yang kebetulan teman kuliahnya di Trisakti. Kini, meski sudah jarang latihan, hubungannya dengan presiden masih terjaga.
Rizal Banardi yang merupakan pelatih panahan Presiden Jokowi, bercerita panjang lebar tentang perasaannya melatih orang nomor satu di negeri ini.
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh
- Jokowi Resmi Lengser, Prabowo Kini Menjabat Presiden RI