Cerita Tentang Kombes Iqbal, Gedung Tua dan Mesin Tik Jadul
Kamis, 15 Juni 2017 – 07:30 WIB
Namun belakangan bangunan ini direstorasi atau dikembalikan ke wujud aslinya.
"Idenya dari kapolrestabes sebelumnya yaitu Pak Yan Fitri Halimansyah. Beliau merestorasi di ruangan tengah," kata dia sembari mengajak kru JPNN.com berkeliling kantornya, Rabu (14/6).
Di ruang tengah terdapat sejumlah peninggalan bersejarah seperti mesin tik.
Adapula senjata api laras panjang dan revolver. Bahkan, mesin pencetak foto manual ada di dalamnya.
Menurut Iqbal, alat-alat tersebut sebagian peninggalan Belanda dan ada juga warisan dari kapolres sebelumnya.
"Semuanya disimpan di sini. Makanya kantor polisi ini seperti museum," kata dia.
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini pun melihat dan menindaklanjuti ide Yan Fitri.
MARKAS Kepolisian Kota Besar (Mapolrestabes) Surabaya bisa dibilang berbeda dengan tampilan kantor kepolisian di daerah lainnya. Mapolrestabes Surabaya
BERITA TERKAIT
- Inafis Polrestabes Surabaya Berbagi Takjil Kepada Masyarakat
- Alamak! 5 Ribu Orang Unjuk Rasa di Mapolrestabes Surabaya, Physical Distancing?
- Januari Hingga Februari, Polisi Temukan 41 Hoaks Soal Corona
- Polisi Bisa Jerat Warga Nongkrong Selama Wabah Corona dengan 3 Pasal Ini
- Dua Perempuan Masuk Mapolrestabes Surabaya, Barang Bawaannya Mencurigakan
- Puluhan Mobil Mewah Bermasalah Parkir di Polrestabes