Cerita Warga Indonesia yang Divaksinasi di Luar Negeri: Rasakan Sakit di Lengan dan Sempat Demam
Kamis, 14 Januari 2021 – 05:44 WIB

Ardito Widjono adalah dokter muda yang sekarang bekerja di Rumah Sakit Barnet dan RS University College di Inggris. (Foto: BBC)
Bertha sudah dua kali mendapatnya yaitu tanggal 14 Desember dan sebulan kemudian, tepatnya Selasa kemarin (13/01).
Ia mengatakan sepengetahuannya ada beberapa orang di tempatnya bekerja yang tidak mau divaksin.
"Ada beberapa alasan dari mereka yang tidak mau divaksin."
"Ada yang tidak yakin vaksin akan efektif. Yang lain bilang 'oh dokter saya mengatakan saya tidak boleh divaksin'."
"Sampai yang paling ekstrim mengatakan 'saya tidak mau memasukkan racun ke dalam tubuh saya'," kata Bertha.

Bertha mengaku dirinya lega sesudah mendapatkan vaksin COVID-19.
"Saya merasa lebih aman dalam bekerja. Memang lengan saya sempat sakit, dan saya mengalami sedikit demam. Tetapi sembuh dengan makan obat sakit kepala dan istirahat. Ini reaksi yang normal."
Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama di Indonesia yang mendapatkan vaksin COVID-19 hari ini (13/01)
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia