Cerita Warga Indonesia yang Divaksinasi di Luar Negeri: Rasakan Sakit di Lengan dan Sempat Demam
"Kebanyakan teman-teman dan kolega saya tidak merasakan apapun." katanya.
Profesor psikiatri yang masih aktif bekerja di usia 85 tahun
Photo: Prof Ling Tan (85 tahun ) masih aktif mengajar sehingga menjadi prioritas untuk mendapatkan vaksin di Amerika Serikat. (Foto: Supplied)
Yang tidak merasakan adanya reaksi apapun setelah divaksin adalah Profesor Ling Tan, seorang dokter jiwa asal Indonesia yang mengajar di Pennsylvania State University, Amerika Serikat.
Profesor Ling yang sekarang berusia 85 tahun mendapat suntikan vaksin pada tanggal 6 Januari lalu.
"Saya akan mendapat suntikan kedua tanggal 22 Januari," katanya kepada ABC Indonesia.
Menurut lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia tersebut, dia mendapatkan vaksin karena masih bekerja menjadi tenaga pengajar dan juga masih menemui pasien.
"Saya masih bekerja penuh waktu empat hari dalam seminggu. Saya sudah bekerja di Departemen Psikiatri di Pennsylvania selama 50 tahun."
Profesor Ling mengatakan siapa saja di Amerika Serikat masih bisa terus bekerja, sepanjang merasa mampu secara fisik dan psikis.
Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama di Indonesia yang mendapatkan vaksin COVID-19 hari ini (13/01)
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata