Cerita Yeti yang Sukses Kembangkan Bisnis Toko Sembako Seusai dapat Akses ke Platform Ini

jpnn.com, JAKARTA - Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menilai fintech lending memiliki peran penting dalam mendorong percepatan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Hal itulah yang dirasakan oleh Yeti pemilik Toko Mulia Grosir yang berada di Pasar Kelapa II, Tangerang.
Yeti menceritakan bagaimana peran penting platform fintech lending dalam mendukung pertumbuhan bisnis tokonya itu.
Meski tidak memiliki latar belakang seorang pebisnis, tetapi toko miliknya itu mampu bertahan hingga 13 tahun.
"Saya memulai membuka toko pada tahun 2010. Saya bekerja keras untuk memastikan kesejahteraan keluarga saya, karena saya memiliki seorang putri kecil dan seorang suami yang menganggur," kata dia.
Menurut dia, tidak mudah untuk mengembangkan bisnis hingga berkembang.
Dia harus kerja keras untuk bisa mencapai impiannya.
"Keluarga saya mengajarkan saya tentang pentingnya kerja keras sejak usia dini," imbuhnya.
Pemilik Toko Mulia Grosir Yeti menceritakan bagaimana peran penting platform ini dalam mendukung pertumbuhan bisnis tokonya itu.
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- 389 Tim Siap Berpartisipasi di BALI 7s 2025 Presented By Bank Mandiri
- Dapat Sambutan Positif, Ramadan Rhapsody 2025 Raup Omzet Fantastis
- Digitalisasi Transaksi Dorong UMKM Pontianak Bersaing di Kancah Nasional
- Keren! Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan
- Sukses Sebelum 30: Eks Pegawai Sukses Merintis Brand Lokal Kingman Bersama Shopee