Cespleng ke Ayah setelah 15 Kali Uji Coba
Kamis, 23 Januari 2014 – 06:22 WIB

Gita Adinda Nasution dan ibunya, Lismawarti, menunjukkan Kolagit, obat diabetes dari bahan dasar tebu. Foto: GUNAWAN SUTANTO/JAWA POS/JPNN.com
Siang itu Lismawarti mendampingi Gita. Sebab, di sela-sela wawancara, ponsel gadis tersebut kerap berbunyi. Sepanjang wawancara, bukan teman Gita yang menghubungi, melainkan orang-orang yang menanyakan dan memesan Kolagit.
Penemuan Kolagit itu sendiri bermula saat Gita sudah tak tega melihat ayahnya yang jatuh sakit karena diabetes. Saat itu Gita masih duduk di kelas VI SD. Diabetes terus menggerogoti tubuh Bisman hingga kadar gulanya mencapai 450. Sampai jalan pun dia sudah tak sanggup.
Saat menceritakan penyakit Bisman itu, Lismawarti bahkan sempat menangis. Dia tak menyangka suaminya yang tidak berdaya saat itu kini sudah pulih. Sarjana hukum asal Universitas Jember tersebut kini dinyatakan negatif dari diabetes. "Awalnya, untuk mengobati ayah, segala obat herbal sudah saya uji cobakan, tapi ya tak ada hasilnya," ungkap mahasiswi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara (USU) itu.
Obat-obatan herbal yang sudah pernah diramu dan diujicobakan ke ayahnya antara lain berbahan mengkudu, mahkota dewa, hingga daun ciplukan. "Pokoknya ada lah kalau 15 eksperimen," ungkapnya.
Kegemaran mengamati tanaman sejak kecil membuat Gita Adinda Nasution hobi meramu obat-obat herbal. Salah satu karya fenomenal dia adalah obat diabetes
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu