Cetak Generasi Emas 2045, PAN Gencarkan Peningkatan Gizi Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) terus menggencarkan peningkatan gizi masyarakat demi menekan angka stunting.
Langkah tersebut menjadi upaya PAN dalam menciptakan generasi emas pada 2045.
"Semoga generasi muda kita menjadi generasi yang cerdas, kuat dan memiliki prestasi, dan kita mencapai generasi Indonesia emas di tahun 2045," harap Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PAN Dapil Banten III, Muhammad Rizal.
Salah satu upaya PAN yakni dengan mendorong peningkatan anggaran BKKBN, terutama untuk mengatasi stunting.
Dengan begitu program BKKBN akan lebih mudah terlaksana untuk meningkatkan gizi dan melahirkan generasi yang cerdas.
“Kami akan mendorong, bahkan anggarannya juga kami minta ditambah untuk kebutuhan (penekanan angka stunting),” ucapnya.
Angka stunting di Indonesia memang masih cukup besar. Berdasarkan data Survei Status Gizi Nasional (SSGI) pada 2022, prevalensi stunting di Indonesia menyentuh angka 21,6%, turun dibandingkan tahun sebelumnya yakni di angka 24,4%.
Meski menurun, angka tersebut masih tinggi berdasarkan standar WHO yang berada di bawah 20%.
Salah satu upaya PAN yakni dengan mendorong peningkatan anggaran BKKBN, terutama untuk mengatasi stunting.
- Putri Zulhas Singgung Pentingnya Kemandirian Pangan saat Workshop PAN
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M
- Salurkan 32.000 Telur untuk Ratusan Anak Terindikasi Stunting
- Menteri Kependudukan Petakan Daerah dengan Keluarga Berisiko Stunting
- JICT Bikin Terobosan Menekan Angka Stunting di Jakarta Utara
- PAN Sambut Positif Usul Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD