Chandra Asri Group Perluas Implementasi Ekonomi Sirkular dengan Pengumpulan Jelantah

jpnn.com, JAKARTA - PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group) konsisten mengedukasi masyarakat terkait pengelolaan sampah secara bijak melalui Kampanye Indonesia Asri.
Selain pengelolaan sampah plastik, Chandra Asri Group saat ini juga mengambil langkah inovatif dalam mengembangkan program ekonomi sirkular yang telah berlangsung, yaitu pengumpulan minyak goreng bekas pakai atau jelantah bagi komunitas binaan di area operasional perusahaan.
Program tersebut diperkenalkan dengan nama 'MINYAKU' (Manajemen Pengumpulan Minyak Jelantah untuk Lingkungan).
Berdasarkan data Katadata Insight Center (2020), sektor rumah tangga di Indonesia berpotensi menghasilkan sekitar 7,8 juta liter jelantah per tahun.
Jika tidak dikelola dengan baik, limbah ini dapat mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan akibat penggunaan ulang jelantah.
Melalui pengumpulan terkelola, jelantah tidak hanya terhindar dari dampak negatif, tetapi juga memiliki nilai ekonomis melalui proses daur ulang.
“Inisiatif ini merupakan langkah nyata Chandra Asri Group dalam mengembangkan ekonomi sirkular dalam peningkatan sistem pengelolaan sampah," kata Circular Economy & Partnership Manager Chandra Asri Group Nicko Setyabudi dalam talkshow, Kamis (20/3/2025).
Nicko mengatakan perusahaan senantiasa mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam rantai ekonomi sirkular sekaligus mencegah kerusakan lingkungan dan mendukung produksi bahan bakar ramah lingkungan dari hasil daur ulang jelantah.
Chandra Asri Group memperluas implementasi ekonomi sirkular dengan pengumpulan jelantah
- Bank Mandiri Optimalkan Sistem Daur Ulang & Akses Air Bersih
- Rumah Mesin Salurkan Puluhan Pengolah Sampah ke 15 Kota dan Kabupaten Sepanjang 2024
- Pramono Mengaku Hampir 10 Tahun Usahakan Aturan Tipping Fee Pengelolaan Sampah
- Kementerian LH Terapkan Program Terpadu Pengelolaan Sampah dari Hulu ke Hilir
- Darmadi Durianto Minta Permendag Minyak Jelantah Dievaluasi: Mematikan Usaha Para Pengepul
- Penghentian TPA Open Dumping Buka Peluang Ekonomi bagi UMKM-Startup