Chatting dengan Cowok Lain, Santi Dihajar Pacar Sendiri
jpnn.com, BADUNG - Perempuan muda asal Banyuwangi, Eli Dwi Santi mengalami babak belur. Cewek 23 tahun yang merantau di Bali itu dihajar oleh pacarnya sendiri, Ahmad Pamiludin (36).
Peristiwa penganiayaan terhadap Santi terjadi pada Sabtu pekan lalu (26/5) di kamar indekos di Legian, Kuta, Badung. Santi dan Udin sudah dua tahun menjalin hubungan asmara.
Namun, cemburu membuat Udin berang. Perantau asal Subang, Jawa Barat itu menemukan di dalam ponsel Santi ada obrolan dengan cowok lain.
“Cemburu aja. Karena ada laki–laki lain yang pernah chatting dengan korban,” ujar Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Aan Saputra RA, Jumat (1/6).
Mulanya Udin tak langsung menganiaya Santi. Pria yang berprofesi sebagai artis tato itu justru melakukan hal serupa dengan menggoda cewek lain melalui akun Santi di Facebook.
Pada Sabtu lalu (26/5), Udin menemui Santi bertemu. Saat itu pula Santi bertanya ke Udin tentang alasannya menggunakan akunnya di Facebook untuk merayu cewek lain yang masih satu indekos.
Tiba-tiba tersangka membalas pertanyaan korban dengan tamparan. Mata kanan dan pipi Santi pun jadi lebam-lebam.
Penganiayaan itu berulang pada Rabu (30/5) pukul 09.00. Tersangka datang ke indekos korban lalu menyiram air ke muka dan tubuhnya.
Eli Dwi Santi yang merantau di Bali terpaksa babak belur gara-gara dianiaya pacarnya sendiri yang emosi lantaran cemburu.
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Terungkap! Wanita Tewas di Pekanbaru Ternyata Dibunuh Suami Siri, Nih Pelakunya
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Seorang Istri di Blitar Dibacok Suami Pakai Parang, Jari Tengah Putus, Ini Motifnya