CHELSEA v SWANSEA: The Blues Bukan Hantu

jpnn.com - LONDON - Chelsea akan menghantui catatan impresif Swansea yang meraih kemenangan beruntun dalam tiga laga awal di Premier League musim ini. Bintang-bintang The Blues seperti Diego Costa, Cesc Fabregas, Nemanja Matic, dan Eden Hazard siap mengakhiri catatan gemilang itu saat menjamu Swansea di Stamford Bridge, nanti malam.

Tetapi, bagi pelatih Swansea, Gary Monk, Chelsea bukanlah hantu yang tidak bisa dikalahkan.
 
Chelsea selalu menjadi momok bagi Swansea, setidaknya sejak dua musim terakhir. Dalam empat pertemuan terakhir, Swansea menelan tiga kekalahan dan satu kali imbang tanpa sekalipun meraih kemenangan dari The Blues. Di Stamford Bridge nanti malam, Chelsea diperkirakan berhasil melanjutkan catatan positif itu.

Tetapi pelatih Swansea Gary Monk tidak gentar sedikitpun. Monk bertekad melanjutkan dongeng timnya yang saat ini menduduki peringkat dua berkat kemenangan beruntun di tiga laga awal Premier League. Monk yakin Chelsea bisa dikalahkan.

”Laga melawan Chelsea sangat sesuai dengan cerita dongeng kami karena ini adalah laga yang tak seorang pun menjagokan kami kecuali kalian menyaksikannya,” kata Monk seperti dilansir Sky Sports.  

Itulah mengapa saya ingin fans menyaksikan laga nanti malam. Ini akan memberikan kalian pandangan yang lebih besar. Jelas, Chelsea bisa menyakitkan kami di banyak posisi lewat pemain yang berbeda. Menurut saya, mereka adalah satu diantara kandidat juara liga. Tetapi, semua tim bisa dikalahkan. Kami tidak sedang berilusi dan kami harus mengeluarkan yang terbaik untuk menjamin kemenangan,” imbuh Monk.

Pelatih Chelsea Jose Mourinho akan mempersiapkan laga kontra Swansea dengan sangat serius. Pasalnya, jika kalah dari Swansea, posisi The Blues di puncak klasemen akan tergeser. Namun Mou terancam tak bisa menurunkan top skor Premier League sementara, Diego Costa, yang mengalami cedera hamstring saat membela Spanyol dalam ujicoba kontra Prancis.
 
Jika absen, maka posisi Costa akan digantikan oleh Loic Remy atau Didier Drogba. Siapapun yang diturunkan, Mou akan memaksimalkan kekuatan lini tengah yang dihuni para gelandang hebat seperti Willian, Eden Hazard, Cesc Fabregas, Nemanja Matic dan lain-lain. Kemampuan barisan gelandang The Blues untuk mendikte permainan dan membangun serangan yang kreatif, akan menentukan hasil akhir pertandingan. (ish)