Chicharito Rela Mati di Lapangan Lawan Kamerun
jpnn.com - SAO PAULO - Javier Hernandez menjadi salah satu pemain yang paling antusias ketika Meksiko berjibaku kontra Kamerun pada laga Grup A Piala Dunia 2014 di Natal Arena das Dunas, Jumat (13/6) malam WIB.
Bomber berjuluk Chicharito itu bertekad mempersembahkan kemenangan bagi Meksiko. Selain itu, laga tersebut juga akan dijadikan Chicharito sebagai ajang pembuktian.
Pasalnya, pemain berusia 26 tahun itu sempat mengalami momen buruk bersama Manchester United sepanjang musim lalu. Saat itu, Chicharito hanya bermain dalam enam pertandingan Premier League.
Hal itulah yang membuat kesempatan Chicharito menjadi starter sempat menipis. Karena itu, jika diplot sebagai pemain inti, Chicharito bertekad mempersembahkan kemenangan bagi Meksiko.
“Tentu saja semua pesepakbola ingin bermain. Jika saya mendapat kesempatan, saya rela mati di dalam lapangan. Sebab, saya berjuang sepanjang musim untuk Piala Dunia,” terang Chicharito di laman Sky Sport.
Chicharito juga ingin membawa Meksiko memecahkan mitos perempat final. Selama ini, prestasi terbaik Meksiko di pesta sepakbola empat tahunan itu hanyalah menembus babak delapan besar. (jos/jpnn)
SAO PAULO - Javier Hernandez menjadi salah satu pemain yang paling antusias ketika Meksiko berjibaku kontra Kamerun pada laga Grup A Piala Dunia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jauh Dari Keluarga, Beberapa Pemain PSBS Biak Merayakan Natal di Bali
- Persaingan IBL 2025 Lebih Merata, 11 Tim Punya Pemain Heritage dan Naturalisasi
- Bos Persib Terpukul Seusai Rafi Ghani Meninggal, Umuh: Seperti Anak Sendiri
- Di Bawah Komando Pelatih Baru, Thom Haye Kembali Bersinar Bersama Almere City
- Klub Bundesliga Tertarik dengan Kevin Diks, tetapi Ini Syaratnya
- Kekuatan Persebaya Mengerikan Menjelang Pekan ke-17 Liga 1