China Bangun Kediktatoran Digital Lewat Sistem 'Kredit Sosial'
Jumat, 21 September 2018 – 10:00 WIB
China sedang membangun kediktatoran digital untuk melakukan kontrol terhadap 1,4 miliar warganya. Bagi sebagian orang, "kredit sosial" akan membawa keistimewaan - bagi orang lain, hukuman.
Dandan Fan seperti wanita modern China lainnya.
Seorang profesional pemasaran, dia rajin dan sejahtera - dalam banyak hal dia seorang model warga negara China.
Tapi Dandan sedang diawasi 24 jam sehari.
Photo: Dandan Fan welcomes China's coming 'social credit' system. (Foreign Correspondent: Brant Cumming)
Jaringan besar dari 200 juta kamera CCTV di seluruh China memastikan tidak ada sudut gelap untuk bersembunyi.
Setiap langkah yang dia ambil, setiap tindakannya besar atau kecil - bahkan apa yang dia pikirkan - dapat dilacak dan dinilai.
Dan Dandan mengatakan dia baik-baik saja dengan itu.
BERITA TERKAIT
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata