China Disebut Tengah Bangun Kamp Pengungsi di Perbatasan Korut
"Saya tahu bahwa Rusia -yang juga memiliki perbatasan kecil dengan Korea Utara -telah membangun kamp pengungsian sekitar 15 tahun lalu sebagai bagian dari rencana daruratnya sendiri, jika eksodus yang dipicu oleh kelaparan atau perang atau sejenisnya terjadi.”
"Jadi saya pikir itu benar-benar keputusan yang masuk akal, dan dari perspektif Cina, akan lebih bijaksana untuk merencanakan ke depan dan mempersiapkan kapasitas untuk menerima dan menyerap sekelompok besar orang, mengingat provinsi-provinsi terdekat banyak dihuni oleh orang-orang etnis Korea.”
"Tapi mencegah situasi itu tentu saja yang ideal, itulah sebabnya Beijing secara resmi mempertahankan posisinya tentang denuklirisasi di semenanjung tersebut."
Dr Petrov mengatakan bahwa ia tidak melihat laporan itu sendiri dan tak bisa memastikan apakah konstruksi tersebut sedang berjalan, namun ia mengatakan bahwa logistik dan bahasanya "masuk akal" mengingat geografi wilayah tersebut.
"Jadi membangun dan mengkonstruksi kamp di sana akan membantu Beijing menangani situasi seperti ini dengan sangat efektif."
US ready for talks with North Korea, says Rex Tillerson
Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata