China Kembali Digegerkan Bunuh Diri Massal, Mayat-Mayat Ditemukan di Tengah Hutan
jpnn.com, SICHUAN - Peristiwa tragis bunuh diri massal kembali terjadi di China yang dilakukan oleh sekawanan pria dan wanita dengan usia rata-rata antara 20 hingga 30 tahun.
Kepolisian Shifang, Provinsi Sichuan, Senin (24/4), memastikan tiga mayat yang ditemukan di tengah hutan Desa Tianqiao adalah pelaku bunuh diri.
Menurut data pihak kepolisian yang dikutip media setempat, ketiga korban bunuh diri adalah perempuan bermarga Xie berusia 30 tahun berasal dari Bazhong, Sichuan, pria bermarga Zhou (26) asal Quanzhou, Provinsi Fujian, dan seorang pria berusia 23 tahun asal Xuchang, Provinsi Henan.
Ketiganya datang dari luar Desa Tianqiao untuk melakukan tindakan bunuh diri di area pedalaman hutan desa itu.
Polisi menerima informasi terjadinya peristiwa itu pada Sabtu (22/4) pukul 17.00 waktu setempat (16.00 WIB).
Petugas kepolisian mendatangi lokasi untuk melakukan penyelidikan.
Pihak kepolisian setempat mengingatkan masyarakat agar tidak menyebarkan foto korban dengan alasan untuk melindungi privasi.
Sebelumnya empat anak muda berusia 22 hingga 23 tahun dari Fujian, Hebei, Henan, dan Sichuan melakukan bunuh diri secara bersama-sama di Gunung Tianmen, Kota Zhangjiajie, Provinsi Hunan, pada Minggu (9/4).
Sebelumnya empat anak muda berusia 22 hingga 23 tahun dari Fujian, Hebei, Henan, dan Sichuan melakukan bunuh diri secara bersama-sama di Gunung Tianmen, China
- Forum Pemuda Indonesia-China: Generasi Muda Jadi Jembatan Kerja Sama
- Seorang Pegawai Bank Diduga Bunuh Diri di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Kronologinya
- Semifinal BWF World Tour Finals 2024: Ganda Campuran China dan Malaysia Saling Sikut
- Menkeu Sri Mulyani Buka-bukaan soal Nasib Ekonomi Indonesia pada 2025
- Mantan Menhan Ini Mencoba Bunuh Diri
- Menhut Raja Antoni Sebut Penegakan Hukum Tak Membuat Penebang Hutan Jera