China Paksa Aplikasi Siaran Langsung Perketat Kontrol untuk Anak-Anak

jpnn.com - China mulai memaksa platform internet menambah kontrol untuk pengguna di bawah 18 tahun, terutama untuk layanan siaran langsung (livestream).
Terbaru, China meminta platform melarang anak di bawah umur memberikan tip kepada pelaku livestream atau, bahkan menjadi pelaku livestream tanpa persetujuan wali mereka.
Lembaga pengawas National Radio and Television Administration juga meminta platform mengatur jam utama dan siaran harus selesai pada pukul 22.000 waktu setempat.
Orang tua juga harus menyalakan mode anak-anak.
China pada bulan lalu meluncurkan kampanye selama dua bulan untuk membersihkan "kekacauan" pada konten siaran langsung dan video singkat, bagian dari upaya promosi konten yang dianggap sah dan layak.
Sejumlah aplikasi siaran langsung yang populer berasal dari China, seperti Douyin dari ByteDance (versi lokal untuk TikTok), Kuaishou, Bilibili yang disokong Alibaba, Huya dan Douyou yang disokong Tencent Holdings. (reuters/jpnn)
China memaksa aplikasi siaran langsung (livestream) menambah kontrol untuk pengguna di bawah 18 tahun, mulai dari waktu sampai izin kepada wali
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- Orang Tua Perlu Aktif Mendampingi Perjalanan Digital Anak Remajanya
- Negeri Tirai Bambu Bertuah, Tim Beregu Campuran Indonesia Juara BAMTC 2025
- Link Live Streaming Final BAMTC 2025: Jadilah Saksi Indonesia Membuat Sejarah
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Agustiani Tio Dianggap Kritis, Pengacara Desak KPK Beri Izin Berobat ke China