Chris John Hanya Butuh Sepekan
Untuk Adaptasi Cuaca Tokyo
Selasa, 07 Oktober 2008 – 11:19 WIB
JAKARTA - Cuaca kerap menjadi momok bagi petinju asing dalam satu pertarungan. Namun, itu tidak berlaku bagi Chris John yang akan melakoni duel wajib melawan Hiroyuki Enoki pada 24 Oktober di Korakuen Hall, Tokyo. Juara dunia kelas bulu (57,1 kg) versi WBA itu hanya butuh sepekan untuk adaptasi. "Pada 16 Oktober nanti, Chris langsung aktif menjaga kondisinya di Jepang sebelum pertandingan," tambahnya. Dengan persiapan sepekan di Tokyo, seluruh program latih tanding, teknik dan strategi, dan latihan fisik dituntaskan saat masih berada di Harry's Gym. Sehingga, selama berada di Jepang, petinju kebanggaan Indonesia itu tinggal menjaga kondisinya saja.
Adaptasi yang cukup singkat tersebut disebabkan cuaca Tokyo yang hampir sama dengan tempat latihannya di Harry's Gym, Perth, Australia. Pada jadwal pertarungan nanti, Tokyo masih mengalami musim gugur dengan suhu udara berkisar 17-20 derajat Celsius. Suhu udara seperti itu hampir sama dengan cuaca di kawasan Puncak, Jawa Barat, ataupun Perth yang suhunya berkisar 15-20 derajat Celsius.
Baca Juga:
"Chris dan rombongannya dijadwalkan berangkat ke Jepang pada Rabu malam, 15 Oktober nanti," kata Tony Priatna, asisten manajer Chris John Management (CM) kepada Jawa Pos.
Baca Juga:
JAKARTA - Cuaca kerap menjadi momok bagi petinju asing dalam satu pertarungan. Namun, itu tidak berlaku bagi Chris John yang akan melakoni duel wajib
BERITA TERKAIT
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Gagal Pertahankan Momentum, Timnas Basket Indonesia Belum Pecah Telur
- Borneo FC Siap Tebar Ancaman saat Menghadapi Persib di Stadion GBLA
- Malut United Menggunduli Persis Solo, Arema FC Bikin Madura United Gigit Jari
- Federal Oil Berharap Gresini Racing Tetap Moncer Pada MotoGP 2025
- Ambisi Ciro Alves Bantu Persib Menaklukan Borneo FC
- Semen Padang Vs PSM Makassar: Kabau Sirah Pengin Keluar dari Zona Merah