Christina Perri Takut Diperkosa

jpnn.com - PENYANYI kelahiran Philadelphia, AS ini ketakutan setengah mati ketika merasa diikuti oleh penggemar yang terobsesi dengannya, Scott Brannan. Dalam persidangan, hakim memerintahkan Brannan menjauh dari Christina Perri setidaknya dalam jarak 100 meter. Perri menuding Brannan terus-terusan mengganggunya selama bertahun-tahun.

Hal yang paling membuatnya ketakutan saat Brannan berani berbuat nekat dengan melakukan tindakan seksual kepadanya. Pelantun Jar of Hearts dan A Thousand Years ini pun menyertakan bukti video Brannan yang menyatakan cinta kepadanya.

"Aku hanya ingin mencintaimu, itu saja, terutama secara fisik," kata Brannan.

Selain terus menerornya, Perri juga menyebut pria itu berupaya melacak keberadaan kakak dan teman-temannya. Dia menuliskan pesan elektronik meminta dipertemukan dengan Perri. Untuk sementara Brannan harus mendekam di balik jeruji besi sambil menunggu vonis persidangan yang akan dilanjutkan bulan depan.

Soal karir, Perri telah memberikan kejutan lewat karya baru. Kali ini, dia mempromosikan tembang andalannya yang berjudul Human, namun dalam versi akustik. Siapa sangka kalau lantunan piano yang mengiringi lagu ini benar-benar membuat semua orang tersihir. Terlebih lagi, Perri membawakan lagu itu sembari memainkan piano dengan jarinya sendiri.

Single versi akustik ini sendiri dipremierkan secara eksklusif di Digital Spy. Dan premier ini tak lain adalah untuk mendukung kesuksesan album barunya yang berjudul Head or Heart. Album ini memang berisi sejumlah lagu yang cukup menarik untuk dikaji. Selain Human, Perri juga berduet dengan Ed Sheeran membawakan Be My Forever.

Album ini yang kedua setelah debutnya pada 2011 yang bertajuk Lovestrong.(net/rm)