CID, Intel Malaysia yang Pamer Keintelannya secara Terbuka

Ciri-Ciri Seragam, Mudah Bedakan dengan Awam

CID, Intel Malaysia yang Pamer Keintelannya secara Terbuka
Kantor Intel : Restoran Rumpun Selera Lahad Datu yang buka 24 jam menjadi tempat favorit CID atau intel kepolisian Malaysia mencari informasi. Foto : Ridlwan/Jawa Pos
BUKAN sesuatu yang susah untuk membedakan warga biasa dengan polis perisik atau intel kepolisian Malaysia yang menyamar. Ciri-ciri yang nyaris seragam membuatnya mudah dibedakan dengan orang awam. Berikut catatan wartawan Jawa Pos Ridlwan Habib yang baru meliput konflik berdarah di Sabah.

-----------------

Di masyarakat negeri jiran, intel kepolisian cukup disegani. Sebab, mereka punya wewenang menangkap siapa pun yang dicurigai membahayakan keamanan negara tanpa menunggu perintah pengadilan seperti diatur dalam undang-undang Security Offences Special Measures Act 2012.

Namun, keberadaan mereka sangat mudah ditebak. Masyarakat pun bisa berhati-hati bila melihat intel-intel Melayu itu berseliweran. Entah sengaja atau tidak, para intel tersebut justru memamerkan keintelannya secara terbuka.

Sejak invasi gerilyawan Kesultanan Sulu ke Sabah, ratusan intelijen dari seluruh balai polis daerah (polda) seantero Malaysia datang ke Kota Lahad Datu. Praktis mulai di jalanan, kedai makan, sampai hotel, intel-intel itu gampang ditemui.

BUKAN sesuatu yang susah untuk membedakan warga biasa dengan polis perisik atau intel kepolisian Malaysia yang menyamar. Ciri-ciri yang nyaris seragam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News