Ciee..Menantu Presiden Dapat Kantor Baru
jpnn.com, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memperkenalkan bagian anyar dari pemerintahannya, Senin (27/3) kemarin. Namanya Kantor Inovasi Gedung Putih.
Bagian baru tersebut akan bertugas menyegarkan pemerintahan dengan sentuhan bisnis, yakni dengan mencangkok gagasan-gagasan di dunia bisnis ke dalam pemerintahan.
”Saya sudah berjanji kepada rakyat Amerika untuk mengedepankan hasil dan menerapkan mental ’lebih cepat dari jadwal, lebih sedikit dari bujet’ dalam pemerintahan ini,” kata taipan 70 tahun tersebut, sebagaimana dilansir Washington Post pada Minggu (26/3) waktu setempat.
Nanti, bagian teranyar Gedung Putih itu dipimpin menantu Trump, Jared Kushner. Saat ini, suami Ivanka tersebut menjadi penasihat senior presiden. Trump menyatakan, bagian baru itu akan berfokus pada urusan birokrasi agar lebih ringkas.
Bagian yang dipimpin Kushner tersebut bakal diisi orang-orang pilihan. Yakni, eksekutif muda dari berbagai sektor bisnis. ”Pemerintahan sebaiknya dikendalikan sebagaimana menjalankan perusahaan raksasa bernama Amerika,” ujar Kushner kepada The Post.
Menurut Washington Post, untuk mengelola bagian terbaru Gedung Putih itu, Trump merangkul CEO Apple Tim Cook, pendiri Microsoft Bill Gates, dan bos Tesla Elon Musk. Sebab, Kushner dan timnya akan berhubungan dengan banyak data. Dia juga bakal membutuhkan dukungan teknologi canggih dalam merumuskan sistem birokrasi baru pemerintah.
Selain itu, Trump memberikan wewenang kepada Kushner dan timnya untuk memprivatisasi lembaga-lembaga pemerintah, terutama yang selama ini tidak produktif. Sentuhan swasta biasanya akan membangkitkan lembaga-lembaga pemerintah yang mati suri. Intinya, Trump bakal melakukan segala cara untuk membuat AS tidak merugi jika dilihat dari kacamata bisnisnya. (afp/reuters/hep/c18/sof/jpnn)
Presiden Amerika Serikat Donald Trump memperkenalkan bagian anyar dari pemerintahannya, Senin (27/3) kemarin. Namanya Kantor Inovasi Gedung Putih.
Redaktur & Reporter : Adek
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Medali Debat
- Pemerintahan Sederhana