Cikini Gold Center Masuki Topping Off

PEMBANGUNAN Pasar Emas Cikini atau Cikini Gold Center telah memasuki tahap topping off (tutup atap). Secara keseluruhan, struktur bangunan Pasar Emas Cikini telah rampung delapan puluh persen. Dengan begitu, diharapkan pada 2012 mendatang pusat penjualan emas terbesar di Indonesia ini bisa beroperasi.

"Setelah cukup lama menunggu, yakni tujuh tahun sejak penandatanganan akhirnya pembangunan Cikini Gold Center bisa memasuki tahap topping off," kata Aldrin L Tando, Chief Operating Officer Aldiron Hero Group, yang juga Direktur Utama Pasar Emas Cikini saat acara topping off di Cikini Gold Center, Jl. Cikini Raya, Jakarta Pusat.

Menurut Aldrin, Cikini Gold Center diproyeksikan menjadi pasar emas terbesar bukan hanya di Jakarta, melainkan juga di Indonesia. Sehingga, Jakarta juga bisa menyaingi kota-kota besar lain di dunia yang memiliki pusat perbelanjaan emas seperti London atau di Dubai. Terlebih, kualitas emas di Cikini Gold Center terkenal sangat baik dengan pengrajin dengan tingkat seni tinggi. "Pasar Emas Cikini diharapkan bisa menjadi kebanggaan warga ibu kota," ujarnya.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Syarief Hasan, yang hadir dalam kegiatan itu mengaku senang dengan pembangunan Cikini Gold Center. Terlebih, pengelola turut menggandeng Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk bisa berjualan di Cikini Gold Center. "Saya mendukung pembangunan Cikini Gold Center, dan mudah-mudahan bisa selesai tepat waktu," tuturnya.