Cilacap Superketat, Jelang Eksekusi Amrozi Cs
Jumat, 31 Oktober 2008 – 09:39 WIB
Sementara itu, konsentrasi polisi yang tampak mencolok itu mengundang kecemasan tersendiri bagi warga. Kemarin, Forum Silaturahmi Kiai dan Kader Muda (Forsikda) Cilacap meminta pelaksanaan eksekusi tiga terpidana mati bom Bali dilaksanakan di luar wilayah mereka. Permintaan didasarkan pada pertimbangan keamanan di kabupaten paling barat Jawa Tengah tersebut.
"Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Mahmudin, sekretaris Forsikda, kemarin. Alasannya, Amrozi cs memiliki jaringan yang luas. Karena itu, mereka meminta agar eksekusi dilakukan di Pulau Bali yang menjadi tempat aksi Amrozi dkk.
Forum itu juga meminta eksekusi segera dilakukan. "Kami minta pihak keamanan untuk segera mengambil langkah-langkah tegas dan cepat sehingga tidak menimbulkan spekulasi lain bagi kepentingan keamanan," ujarnya.
Mahmudin menambahkan, sebelum pelaksanaan eksekusi mati, Amrozi dkk tetap memiliki hak untuk melakukan tobat dan minta maaf kepada keluarga korban. Mengenai tata cara hukuman mati, dia mengatakan tetap mengacu pada peraturan yang ada. Antara lain, terpidana mati harus menghadapi regu tembak. "Harus dengan peraturan hukum yang berlaku di negeri ini dan jangan berlarut-larut,|" katanya.
CILACAP - Keamanan di Cilacap benar-benar menjadi prioritas polisi. Saat ini, hampir tidak ada sejengkal tanah pun yang luput dari pengawasan petugas
BERITA TERKAIT
- Jaksa Agung ST Burhanuddin Soal Jaksa yang Terlibat Judol Hanya Iseng-Iseng, Astaga!
- Pordasi Era Kepemimpinan Aryo Djojohadikusumo Siap Kirim Atlet ke Olimpiade LA 2028
- Menteri Hukum Lantik Widodo Jadi Dirjen AHU, Tekankan Supremasi Hukum yang Transparan
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024