Cinta Ditolak, Badik Bertindak

jpnn.com - BALIKPAPAN – Kelakuan Amat (25) sungguh keterlaluan. Gara-gara cintanya ditolak, badik bertindak. Dia menikam ibu rumah tangga Jamila (41) yang juga pemilik toko di kawasan Dondang Kecamatan Muara Jawa, Jumat (10/10) pukul 15.00 Wita.
Pikiran Amat jadi edan karena Jamila tak mengizinkan Amat melamar anaknya. Saat kejadian, Amad mengenakan jaket mampir ke toko Jamila dengan berpura-pura membeli sebungkus rokok.
“Bu beli rokok,” kata tersangka Amad kala datang ke toko Jamila.
Tanpa menaruh curiga tersangka Amad yang ingin melukainya, Jamila mengambil sebungkus rokok yang dipesannya dari etalase.
“Saat saya menyerahkan rokok, Ahmad mengeluarkan badik kecil dari balik kantong jaketnya dan langsung menikam ke arah perut saya,” ungkap Jamila kepada Balikpapan Pos (Grup JPNN.com), Minggu (12/10) siang.
Seketika itu juga Jamila melakukan perlawanan dengan menangkis badik yang dihujamkan oleh Amad ke bagian perut. Jamila sempat menggengam badik tersebut dengan telapak tangan kanan. Amad langsung menarik badik di geggaman Jamila, sehingga darah segar mengucur pada bagian telapak tangan Jamila yang tersayat.
Tak puas, Amad kembali menancapkan badiknya ke lengan sebelah kiri Jamila. Karena tak sanggup menghadapi perlawanan yang dilakukan Amad, korban berteriak meminta tolong sambil memanggil nama anaknya.
“Ima…, tolong mama nak,” teriak Jamila.
BALIKPAPAN – Kelakuan Amat (25) sungguh keterlaluan. Gara-gara cintanya ditolak, badik bertindak. Dia menikam ibu rumah tangga Jamila (41)
- Gegara 'Nyanyian' Tino, 5 Rekan Rampoknya Ikut Ditangkap Polisi
- AKBP Abdul Ungkap Kronologi dan Motif Pelaku Perundungan Siswa SMP di Kota Bandung
- AKBP Bronto Budiyono Ungkap Kasus Peredaran Uang Palsu, Barang Buktinya Wow
- Hobi Judi Online 1XBET, Pengusaha Ini Habiskan Rp 6 Miliar
- Kurir 12 Kg Sabu-Sabu Kecelakaan di Tol
- Pemilik 9,8 Kg Sabu-Sabu dan 30 Ribu Pil Ekstasi Masih Bebas Berkeliaran