Cinta Terlarang Adik dan Kakak Ipar Berujung Kematian
Minggu, 13 November 2016 – 15:57 WIB

Ilustrasi. Foto: JPNN
jpnn.com - SAMPIT – Pelarian Sulaiman berakhir setelah ditangkap di Sampit, Kamis (10/11) malam.
Sebelumnya, pria yang membunuh Arifin itu sempat menjadi buronan selama 17 hari.
Sulaiman dikejar polisi karena tega membunuh Arifin.
Pembunuhan itu terjadi karena pelaku cemburu setelah mengetahui istrinya berselingkuh dengan korban.
Padahal, Arifin sebenarnya merupakan adik ipar pria 36 tahun tersebut.
Pelarian pelaku terendus jajaran Reserse Mobili (Resmob) Polres Lumajang yang berkoordinasi dengan Resmob Polres Kotim dan melakukan pengejaran hingga penangkapan.
Sulaiman akhirnya diterbangkan ke Surabaya lalu dilanjutkan ke Lumajang.
Sebelumnya, Kapolres Kotim AKBP Hendra Wirawan membenarkan bahwa anggotanya mengamanan pelaku pembunuhan.
SAMPIT – Pelarian Sulaiman berakhir setelah ditangkap di Sampit, Kamis (10/11) malam. Sebelumnya, pria yang membunuh Arifin itu sempat menjadi
BERITA TERKAIT
- Hari Pertama Kerja, Rano Langsung Rencanakan Penggusuran Warga Bantaran Kali Krukut
- Menjelang Ramadan 2025, Harga Ayam Potong di Palembang Merangkak Naik
- Dedi Mulyadi Resmi Jadi Gubernur Jabar, Bey Machmudin Mengaku Lega
- Ditangkap Polisi, Bandar Sabu-Sabu di OKU Selatan Terancam Hukuman Mati
- Marak Balap Liar di Pekanbaru, 23 Kendaraan Diamankan
- Mencuri 2 Sepeda Motor, Remaja di Ogan Ilir Ditangkap Polisi