Ciptakan Lapangan Kerja, Industri Kecil Menengah Binaan PLN di Kalbar Serap Perajin Lokal
Salah satu kelompok pengrajin Kampung Purun Al Firdaus, misalnya, pada awal beroperasi hanya beranggotakan 16 orang pengrajin.
Kini, setelah adanya binaan dari PLN bersama pemerintah daerah, anggotanya mencapai 45 orang baik pengrajin maupun pencari bahan baku.
Pada awal pandemi melanda, omset penjualan para perajin sempat terjun bebas meskipun tidak ada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di kelompok perajin.
Namun, kehadiran pembinaan berkelanjutan dari PLN ini, para perajin purun tetap melakukan proses produksi sesuai kebutuhan pasar saat pandemi, yaitu pembuatan masker.
Hasilnya, penjualan mulai bergeliat dan perekonomian di kampung purun kembali terangkat.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Muhammad Joharifin berharap pembinaan berkelanjutan ini bisa terus berkembang.
Sehingga, dapat meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat di Kampung Purun.
“Kami bersyukur atas keberlanjutan Program PLN Peduli di Kampung Purun, tentunya kami berharap IKM ini semakin berkembang dan bisa menyerap lebih banyak lagi tenaga kerja terutama yang berada di kawasannya, sehingga kesejahteraan masyarakat juga tentunya meningkat,“ seru Joharifin.(adv/jpnn)
Berkat program PLN, jumlah pengrajin di Purun baik laki-laki maupun perempuan terus bertambah.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Peringati Hari Disabilitas Internasional, PLN Gandeng Alunjiva Gelar Synergy Fest 2024
- YLKI: Diskon Listrik 50% Beri Manfaat untuk Daya Beli dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat
- PLN IP Topang Kebutuhan Listrik Maluku Saat Nataru, Menteri ESDM Bilang Begini
- Pemerintah, PLN dan IPP Bersinergi Wujudkan Kemandirian Energi Nasional
- Pemerintah Berikan Diskon Listrik 50 Persen, Momentum Perkuat Daya Beli Masyarakat
- Penuhi Kebutuhan Nataru, PLN Indonesia Power Siapkan Ribuan Personil Siaga