Ciputra di Tengah Siapa pun Cawapresnya
Oleh Dahlan Iskan
Jumat, 10 Agustus 2018 – 11:22 WIB
Sembilan tahun Hendra dipenjara. Tanpa peradilan. Ciputra tetap mencari lukisan Hendra. Dengan, kata Ciputra, semampu keuangannya. Saat itu.
”Saya dikawini setelah Hendra keluar penjara,” ujar Bu Nuraini.
Lalu keduanya pindah ke Bali. Memiliki satu anak laki-laki. Istri pertama tetap di Bandung. Dengan tiga anak.
Di Bali Hendra membeli rumah cicilan. Lewat BNI 46. Dengan jaminan koleksi lukisannya.
Suatu saat Ciputra gundah. Jakarta terasa menyesakkan batinnya. Ia ingin keluar kota. Tapi tidak tahu ingin ke mana.
Ia putuskan ke Bali. Naik pesawat.
Di dalam pesawat itulah ia ingat: Hendra kan di Bali. Ia langsung cari alamat Hendra. Ketemu.
Ia kaget. Hendra tergeletak. Tidak berdaya. Tidak ingat siapa-siapa.
Biarlah Jokowi memilih Ma’ruf Amin. Untuk cawapres berikutnya. Biarlah Prabowo pilih Sandi Uno. Untuk pasangan pilpres tahun depan. Saya pilih Ciputra.
BERITA TERKAIT
- Tim 8 Prabowo Soroti Kritikan PDIP Soal PPN 12 Persen
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Dosen GPT
- Prabowo Singgung Usulan Gus Dur Jadi Pahlawan, Yenny Wahid: Kami Menghargai
- PP Hima Persis Dukung Pidato Presiden Prabowo di KTT D-8 Perihal Solusi untuk Kemerdekaan Palestina
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?